Notis Digital

Traffic di Dunia Marketing Artinya Apa? Berikut Penjelasan serta Jenis-jenisnya

smartphone showing Google site

Pengertian Traffic dalam Dunia Marketing Dalam dunia Marketing, ada banyak istilah yang mengacu pada aktivitas pemasaran, salah satunya Traffic. 1. Definisi Traffic Traffic mengacu pada jumlah pengunjung atau kunjungan yang diterima situs web atau platform Online sebuah bisnis. Istilah Traffic sendiri sangat familiar di antara Digital Marketer karena berkaitan dengan upaya pemasaran secara Online yang bisa jadi tolak ukur kinerja dan efektivitas konten promosi. Dilansir dari sekawanstudio.com, data dalam Traffic termasuk jumlah pengunjung, durasi, halaman mana saja yang dibuka, dan segala aktivitas lainnya yang berkaitan. Data inilah yang penting untuk kemudian dijadikan acuan atau referensi strategi Marketing selanjutnya. 2. Pentingnya Traffic dalam Marketing Traffic sangat penting karena menunjukkan tingkat kesadaran dan ketertarikan audiens pada suatu Brand atau produk.   Semakin tinggi Traffic, semakin banyak orang yang melihat keberadaan produk secara Online.   Tapi, perlu diingat kalau kualitas Traffic juga penting, bukan hanya sekedar pengunjung acak yang punya duras kunjungan sedikit. Jenis-jenis Traffic dalam Marketing Ada beberapa jenis Traffic dalam dunia Marketing yang punya segmentasinya sendiri, antara lain: 1. Organic Traffic Pengunjung yang datang dari hasil pencarian organik di mesin pencari seperti Google, Bing, atau Yahoo. Maksud dari pencarian organik di sini adalah pengunjung website atau platform yang datang ke halaman kita secara sukarela, tanpa perantara dari iklan. Biasanya, pengunjung memiliki niat awal untuk mencari informasi terkait produk atau jasa yang ditawarkan. 2. Paid Traffic Traffic ini berasal dari pengunjung yang tertarik dengan iklan berbayar di mesin pencari (SEM – Search Engine Marketing) atau platform lain seperti media sosial. Iklan berbayar memang memungkinkan kamu untuk menargetkan audiens yang spesifik sesuai dengan kriteria yang ditentukan.  Nah, biasanya iklan akan menghasilkan Traffic dengan konversi lebih cepat, namun membutuhkan biaya tambahan. 3. Referral Traffic Referral Traffic bisa berasal dari link platformu yang dibagikan di website lain, forum online, atau Postingan media sosial. Biasanya berasal dari pengunjung yang percaya pada sumber pertama saat mereferensikan halaman konten promosi atau Evergreenmu.  Jenis traffic ini bisa sangat berharga karena potensinya untuk naikkan konversi lebih tinggi, loh! 4. Direct Traffic Jenis Traffic ini adalah hasil saat pengunjung yang datang langsung ke websitemu dengan cara mengetikkan alamat di browser mereka atau mengklik link yang tersimpan di Bookmark. Biasanya, pengunjung ini sudah familiar dengan Brandmu atau pernah mengunjungi website milikmu sebelumnya. 5. Social Media Traffic Pengunjung yang termasuk dalam Traffic ini berasal dari klik pada konten yang dibagikan di media sosial. Umumnya, Social Traffic bisa berasal dari pengikut di media sosial atau orang lain yang melihat kontenmu saat dibagikan antar pengguna. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Traffic Traffic bukan hanya soal pengunjung yang datang dan pergi, tapi ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi besar kecilnya hasil. Apa saja? 1. Kualitas Konten Kualitas dan relevansi konten Marketing sangat menentukan apakah pengunjung akan datang dan bertahan lama di websitemu atau tidak. Konten yang menarik, informatif, dan memenuhi kebutuhan audiens akan tarik lebih banyak pengunjung dan bisa meningkatkan Traffic dengan signifikan, loh! Jadi, buat konten bertema yang relevan dengan target audiens dan wujudkan dalam berbagai format, seperti artikel, video, infografis, dan lainnya. 2. SEO (Search Engine Optimization) Peringkat website di hasil pencarian organik seperti Google sangat mempengaruhi Traffic, ya! Website yang berperingkat tinggi punya peluang lebih besar untuk dilihat dan diklik oleh pencari Online. Jadi, lakukan optimasi SEO dengan membuat konten berkualitas, membangun Backlink, dan mengoptimalkan website secara teknis. 3. Strategi Promosi Kamu bisa pilih cara Marketing Online yang sesuai dengan target audiens dan budgetmu, lalu ukur efektivitas dari setiap strategi dan lakukan penyesuaian jika diperlukan, ya! Ada beberapa strategi promosi yang bisa dilakukan, yaitu melalui Content Marketing, Social Media Marketing, dan Email Marketing. Cara Meningkatkan Traffic dalam Marketing Content Marketing, Social Media Marketing, dan Email Marketing adalah tiga strategi pemasaran Online yang sangat efektif untuk meningkatkan Traffic website. 1. Content Marketing Untuk melakukan Content Marketing, kamu dapat melakukan beberapa langkah berikut: Lakukan riset untuk mengetahui apa yang dicari dan dibutuhkan target audiens, lalu  buat konten yang dapat menjawab kebutuhan mereka.  Kamu bisa gunakan berbagai format konten seperti artikel, blog post, video, infografis, dan lainnya. Gunakan kata kunci yang relevan dalam judul, Meta Description, dan isi kontenmu, ya! Jangan lupa untuk buat konten yang mudah dibagikan di media sosial! Bagikan konten promosi di media sosial, website lain, dan forum Online.  Kamu juga bisa pakai iklan berbayar yang terjadwal atau buat agenda waktu promosi sendiri secara konsisten. 2. Social Media Marketing Ikuti langkah ini untuk pakai Social Media Marketing! Buatlah profil media sosial yang menarik dan informatif di platform yang digunakan oleh target audiensmu.  Interaksilah dengan audiens secara aktif dan berikan konten yang bermanfaat untuk mempertahankan loyalitas mereka, ya! Iklan media sosial memungkinkanmu untuk menargetkan audiens dengan lebih spesifik dan menjangkau audiens baru yang relevan. Jangan lupa gunakan Hashtag yang sesuai untuk membantu orang lain menemukan konten Marketingmu di media sosial! 3. Email Marketing Email Marketing sedikit berbeda dengan kedua strategi lainnya karena punya basis platform berkonsep surat Online. Tawarkan konten gratis, ebook, atau insentif lainnya pada pengunjung websitemu untuk mendorong mereka berlangganan email listmu, ya! Email Marketing ini harus informatif, menarik, dan mendorong audiens untuk melakukan tindakan yang kamu inginkan. Segmentasikan Email List berdasarkan minat dan kebutuhan audiensmu untuk mengirimkan Email yang lebih personal dan relevan.